Apa saja madhorot babi? Mengapa Allah melarang umat Islam
mengkonsumsi daging babi dan atau memanfaatkan seluruh anggota tubuh
babi? Berikut disajikan beberapa alasan kenapa babi diharamkan :
- Babi adalah kontainer(tempat penampung) penyakit. Beberapa bibit penyakit yang dibawa babi :
- Cacing pita Taenia solium
- Cacing spiral Trichinella spiralis
- Cacing tambang Ancylostoma duodenale
- Cacing paru Paragonimus pulmonaris
- Cacing usus Fasciolopsis buski
- Cacing Schistosoma japonicum
- Bakteri Tuberculosis (TBC)
- Bakteri kolera Salmonella choleraesuis
- Bakteri Brucellosis suis
- Virus cacar (Small pox)
- Virus kudis (Scabies)
- Parasit protozoa Balantidium coli
- Parasit protozoa Toxoplasma gondii
- Daging babi empuk. Meskipun empuk dan terkesan lezat, namun karena banyak me-ngandung lemak, daging babi sulit dicerna. Akibatnya, nutrien (zat gizi) tidak dapat di-manfaatkan tubuh.
- Prof. A.V. Nalbandov (Penulis buku : Adap-tif Physiology on Mammals and Birds) me-nyebutkan : kantung urine (vesica urinaria) babi sering bocor, sehingga urine babi merembes ke dalam daging. Akibatnya, daging babi tercemar kotoran yang mestinya dibuang bersama urine.
- Lemak punggung (back fat) tebal dan mudah rusak oleh proses ransiditas oksidatif (tengik), tidak layak dikonsumsi manusia.
- Babi merupakan carrier virus/penyakit Flu Burung (Avian influenza) dan Flu Babi (Swine Influenza). Di dalam tubuh babi, virus AI (H1N1 dan H2N1) yang semula tidak ganas bermutasi menjadi H1N1/H5N1 yang ganas/mematikan dan menular ke manusia.
- Prof. Abdul Basith Muh. Sayid menuturkan berbagai penyakityang ditularkan babi:
- Pengerasan urat nadi.
- Naiknya tekanan darah.
- Nyeri dada yang mencekam (Angina pectoris).
- Radang (nyeri) pada sendi-sendi tubuh.
- Dr. Murad Hoffman (Doktor ahli & penulis dari Jerman) menulis :
- Memakan babi yang terjangkiti cacing babi tidak hanya berbahaya, tapi juga menyebabkan peningkatan kolesterol tubuh dan memperlambat proses peng-uraian protein dalam tubuh.
- Mengakibatkan penyakit kanker usus, iritasi kulit, eksim, dan rheumatik.
- Virus-virus influenza yang berbahaya hi-dup dan berkembang di musim panas karena medium (dibawa oleh) babi.
- Penelitian ilmiah di Cina dan Swedia menyebutkan bahwa daging babi merupakan penyebab utama kanker anus dan usus besar.
- Dr. Muhammad Abdul Khair (penulis buku : Ijtihaadaat fi at Tafsir Al Qur’an al Kariim) menuliskan bahwa daging babi mengandung benih-benih cacing pita dan Trachenea lolipia. Cacing tersebut berpindah kepada manusia yang mengkonsumsi daging babi.
Penyakit lain yang ditularkan :
- Kholera babi (penyakit menular berba-haya yang disebabkan bakteri).
- Keguguran nanah (disebabkan bakteri prosilia babi).
- Kulit kemerahan yang ganas (memati-kan) dan menahun.
- Penyakit pengelupasan kulit.
- Benalu Askaris, berbahaya bagi manusia.
- DNA babi mirip dengan manusia, sehingga sifat buruk babi dapat menular ke manusia. Beberapa sifat buruk babi :
- Binatang paling rakus, kotor, dan jorok di kelasnya.
- Kerakusannya tidak tertandingi hewan lain.
- Suka memakan bangkai dan kotorannya sendiri.
- Kotoran manusia pun dimakannya.
- Sangat suka berada di tempat yang basah dan kotor.
- Untuk memuaskan sifat rakusnya, bila tidak ada lagi yang dimakan, ia muntahkan isi perutnya, lalu dimakan kembali.
- Kadang ia mengencingi pakannya terlebih dahulu sebelum dimakan.
- Babi adalah binatang pemalas, tidak agresif, tidak suka mencari pakan, suka dengan sejenis & tidak pencemburu, tidak tahan sinar matahari,dan tidak punya hasrat membela diri.
- Ust. Muhammad Umar Abduh (Perancis) menuturkan bahwa babi menularkan sifat suka berzina.
Babi, kenapa Islam Mengharamkannya?
Reviewed by Unknown
on
1:55 PM
Rating:
No comments:
Pembaca yang baik selalu meninggalkan komentar